ANALOGI.ID | ACEH UTARA – Yayasan Advokasi Rakyat Aceh (YARA) meminta Pj Bupati Azwardi AP untuk menanggapi keluhan masyarakat di Aceh Utara terkait program bimtek pelatihan life skill ke Provinsi Sumut pada 25 Mei 2o23.
“Kami minta Pj Bupati bersikap, sebaiknya bimtek diadakan di Aceh Utara saja. Tidak perlu harus ke luar Daerah, minimal kita bisa mengirit pengeluaran anggaran Dana Desa dan bisa dimanfaatkan untuk hal lain,” kata Iskandar PB Ketua Perwakilan YARA Aceh Utara, Rabu, 24 Mei 2023.
Dikatakan Iskandar PB, YARA concern dengan isu bimtek ini mengingat bimtek ke Medan menggunakan anggaran Desa dalam jumlah skala besar. Terutama baru-baru ini yang dikeluhkan masyatakat Matangkuli, Kabupaten Aceh Utara.
“Kalau memang dipaksakan (bimtek) harus ke luar daerah baik Medan, Bogor, Bandung dan Jogja. Pemerintah Aceh Utara kami minta untuk mempublikasikan ke masyarakat Desa mana saja yang menjadi Desa pilot project hasil Bimtek tersebut,” tandas Iskandar PB.
YARA Perwakilan Aceh Utara sangat menyayangkan anggaran Desa dalam jumlah besar setiap tahunnya harus dibelanjakan ke luar Provinsi Aceh.
“Kami dukung bimtek, tapi laksanakan di dalam daerah, sangat disayangkan anggaran miliaran harus ke luar daerah setiap tahun,” tutup Iskandar PB.
Seperti diketahui, gelombang penolakan terhadap bimtek ke luar daerah terus disuarakan oleh sejumlah warga dan tokoh masyarakat Matangkuli. Dengan harapan dapat dibatalkan oleh Pj Bupati Aceh Utara Azwardi AP. []
