ANALOGI.ID | JANTHO – Setelah 30 tahun meninggalkan sekolah, Penjabat (Pj) Bupati Aceh Besar, Muhammad Iswanto, SSTP, MM, yang merupakan alumni tahun 1993, kini kembali ke Sekolah Dasar Negeri (SDN) Cot Meuraja, Kecamatan Blang Bintang dalam program Saweu Sikula (Sambangi Sekolah-red) yang diprakarsai oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Aceh Besar. Iswanto hadir sebagai inspektur upacara di apel pagi yang rutin digelar setiap hari Senin di SDN Cot Meuraja, Kecamatan Blang Bintang, Aceh Besar, Senin (7/8/2023) pagi.
Muhammad Iswanto bahkan tidak membayangkan, jika dirinya kembali ke sekolah sebagai Pj Bupati Aceh Besar, dan hal itu membuka memori masa lalunya bersekolah di SDN Cot Meuraja. “Rasanya seperti mimpi, bisa hadir bertemu siswa, dulu saya sebagai siswa, tak pernah terbayangkan kini saya dipercaya sebagai pimpinan daerah,” ungkapnya.
Dalam kesempatan itu, Iswanto mengajak semua siswa dan guru untuk terus bersyukur, karena sampai saat ini siswa dan guru masih dapat menikmati proses belajar mengajar.
“Mari sama-sama kita bersyukur, karena hingga saat ini kita masih bisa mengikuti menuntut ilmu sebagai penerang kehidupan kita dan membangun bangsa ini,” kata Iswanto
Ia mengatakan, agar para guru senantiasa melaksanakan pendidikan tanpa tekanan, begitu juga dengan guru, agar mengajar tanpa tekanan.
“Usahakan proses belajar mengajar tanpa tekanan, karena semua yang kita lakukan tanpa tekanan akan berjalan dengan baik, anak-anak juga akan menerima pendidikan dengan baik, begitu pula dengan para guru agar mengajar dengan ikhlas tanpa tekanan dari pihak manapun,” terangnya.
Selain itu, Iswanto mengatakan jika kunci sukses dalam pendidikan adalah disiplin. Seluruh anak didik terus termotivasi dan semangat.
“Kunci sukses pendidikan adalah disiplin, guru harus disiplin anak-anak juga harus disiplin, dengan disiplin ilmu yang kita berikan, anak-anak akan termotivasi dan semangat dalam belajar, insya Allah semua bisa sukses,” terangnya Iswanto.
Pada kesempatan itu, Ia juga memotivasi dan meminta agar semua murid serta dewan guru bila ada permasalahan, tugas proses belajar dan mengajar agar diselesaikan dengan baik, sehingga segala persoalan pendidikan terselesaikan. Lakukan tanggung jawab sebagai siswa. Belajar dan mengikuti segala proses pendidikan yang diberikan.
“Dewan guru melakukan komunikasi intens dengan orang tua, sehingga problem pendidikan dapat dikomunikasikan dengan baik,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala SDN Cot Meuraja, Elliyana, SPd, mengatakan, jika dirinya merasa terharu, didatangi sosok alumni yang kini telah menjadi Pj Bupati Aceh Besar yang juga sangat peduli dengan SDN Cot Meuraja.
“Kami merasa bangga, pak Pj dapat hadir ke sini dan bertemu dengan siswa dan guru, Iswanto merupakan alumni terbaik kami pada tahun 1993 yang lalu,” ujarnya.
Menurut Elliyana, kehadiran Iswanto tentu menjadi motivasi bagi para guru untuk melahirkan siswa yang berprestasi dan mampu memimpin bangsa ini.
“Ini menjadi motivasi bagi kami, untuk terus mendidik dan melahirkan generasi muda pemimpin bangsa,” Ungkap Elliyana.
Sedangkan, Kepala Disdikbud Aceh Besar, Agus Jumaidi, SPd, MPd, yang turut mendampingi Pj Bupati Aceh Besar, mengatakan, jika kehadiran Pj Bupati tersebut merupakan program saweu sikulah dimana program tersebut pemerintah daerah dalam mendukung pendidikan di Aceh Besar.
“Pada kesempatan itu, Pj Bupati Aceh Besar juga memberikan bantuan berupa seragam olahraga dan buku sebagai bentuk dukungan kepada sekolah,” pungkasnya.
Selain dihadiri Kadisdikbud Aceh Besar, Agus Jumaidi, SPd, MPd, juga tampak Camat Blang Bingtang, M Kamil Zuhri, SSTP, MSi, sejumlah alumni SDN Cot Meuraja dan tokoh masyarakat.(**)