ANALOGI.ID | ACEH UTARA – Penjabat (PJ) Bupati Aceh Utara Azwardi AP MSi terus mencari solusinya untuk mendukung pertumbuhan sektor pertanian masyarakat. Pada Rabu (31/5/2023) kemarin, Bupati Azwardi mendatangi kantor Balai Wilayah Sungai (WBS) Sumatera I di Banda Aceh dalam rangka penyampaian terkait bendungan Krueng Pase sekaligus silaturahmi.
Kunjungan Bupati Azwardi ini terkhusus menyampaikan persoalan Bendungan Krueng Pase yang mana dirinya sangat perihatin melihat masyarakat petani di delapan kecamatan tidak dapat melanjutkan cocok tanah dengan sempurna dikarenakan persoalan Bendungan itu yang belum rampung.
Hasil dari pertemuan dengan Kepala WBS Sumatera I dan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) proyek Bendungan Krueng Pase tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa proses pembangunannya akan dilanjutkan kembali dalam dua Minggu ke depan.
“Kita memohon doa dan dukungan dari masyarakat Aceh Utara agar bendungan itu dapat dilanjutkan pembangunannya, karena bendungan itu merupakan sumber air yang sangat dibutuhkan petani untuk kelancaran persawahan. Kerja-kerja besar seperti ini akan bisa kita lakukan apabila Kita lakukan secara bersama- sama,” kata Azwardi.
Sebagaimana diketahui, petani di delapan kecamatan di Kabupaten Aceh Utara tidak dapat bersawah sejak dua tahun terakhir akibat pembangunan bendungan Krueng Pase mangkrak. Proyek pembangunan perbaikan bendungan Krueng Pase tersebut didanai oleh APBN di bawah Satker Balai Wilayah Sungai Sumatera I Kementerian PUPR dan dikerjakan oleh rekanan asal Surabaya, Provinsi Jawa Timur.[ ]